CENTRALNESIA – Duet Pau Cubarsi dan Inigo Martinez di lini belakang Barcelona terus menunjukkan performa yang mengesankan. Dalam pertandingan terbaru melawan Espanyol, keduanya tampil solid dalam menjaga pertahanan tim Blaugrana.
Pada 3 November 2024, Barcelona berhasil mengalahkan Espanyol dengan skor 3-1 di Estadi Olimpic Lluis Companys dalam lanjutan La Liga 2024/2025. Kemenangan ini semakin menguatkan posisi Barcelona di puncak klasemen sementara dengan total 33 poin dari 12 pertandingan, menjadikan mereka sebagai calon kuat juara.
Rekor Kuat Cubarsi dan Martinez
Kolaborasi antara Pau Cubarsi dan Inigo Martinez mencatatkan prestasi luar biasa, yakni tidak pernah mengalami kekalahan di La Liga, baik saat menjadi pemain inti maupun cadangan. Dalam dua musim terakhir, mereka telah berduet di 22 pertandingan La Liga, dengan hasil 20 kemenangan dan hanya dua kali imbang, yang terjadi pada musim lalu.
Keadaan Saat Tidak Berkolaborasi
Menariknya, saat keduanya tidak beraksi bersamaan, seperti dalam laga melawan Osasuna di mana Sergi Dominguez berpasangan dengan Cubarsi, Barcelona justru menderita kekalahan. Mereka juga sempat bermain bersama dalam pertandingan Liga Champions melawan Monaco, yang berakhir dengan kekalahan 2-1 setelah Eric Garcia menerima kartu merah.
Dalam konferensi pers, Hansi Flick menekankan pentingnya kepercayaan terhadap duet Cubarsi dan Martinez. Ia menyatakan puas dengan kontribusi mereka di sektor pertahanan, yang berperan besar dalam stabilitas tim.
Kinerja Barcelona di La Liga
Di musim ini, Barcelona tampil sangat mengesankan, dengan hanya satu kekalahan dari Osasuna. Kekalahan tersebut menjadi satu-satunya saat mereka kehilangan poin di liga. Dengan performa yang konsisten, Barcelona telah mencetak 40 gol dan hanya kebobolan 11 kali.
Salah satu aspek terbesar yang berubah dalam tim Barcelona di bawah arahan Flick adalah tingkat kedisiplinan yang sangat baik, terutama terlihat dalam pertandingan melawan Real Madrid, di mana Cubarsi dan Martinez berhasil membuat para penyerang Madrid terjebak offside hingga 12 kali.
More Stories
Barca Kembali Menang Besar, Pecahkan Rekor Dengan Mencapai 55 Gol
Lamine Yamal Dianggap Lebih Mirip Neymar dan Henry Daripada Messi
Barca Asuhan Hansi Flick Diklaim Bisa Melebihi Barca Era Guardiola