CENTRALNESIA – Lamine Yamal memang menjadi salah satu pemain muda yang paling bersinar dalam sepak bola saat ini. Pada usia 17 tahun, dia telah mencapai banyak pencapaian luar biasa, termasuk membantu Timnas Spanyol meraih gelar Euro 2024 dan memenangkan Kopa Trophy 2024 sebagai pemain muda terbaik. Tidak hanya itu, di awal musim 2024/2025 bersama Barcelona, Yamal sudah mencatatkan lima gol dan tujuh assist dari 12 penampilan di La Liga.
Karena penampilannya yang luar biasa, banyak orang membandingkannya dengan Lionel Messi, mengingat kecepatan larinya yang luar biasa, sentuhan bola yang apik, dan kemampuan finishing yang memukau. Bahkan, Yamal mengidolakan Messi sejak kecil, bahkan mengungkapkan momen manis saat Messi pernah menyentuh dan memandikannya sebagai bayi untuk sesi pemotretan dengan UNICEF.
Namun, seorang ahli ortopedi olahraga Spanyol, Alejandro Bayo, menyanggah anggapan tersebut dan berpendapat bahwa gaya permainan Lamine Yamal lebih mirip dengan Neymar dan Thierry Henry daripada Messi. Bayo menyoroti perbedaan utama dalam cara berlari antara Messi dan Yamal. Menurutnya, Messi lebih mengandalkan langkah pendek yang terukur dan kemampuan untuk menggiring bola dengan sentuhan kecil yang didorong oleh pusat gravitasi yang rendah. Sementara itu, Yamal memiliki kecepatan tinggi dengan langkah-langkah lebih panjang, seperti pelari, yang lebih mengingatkan kita pada gaya lari Neymar dan Henry yang lebih dinamis dan eksplosif.
Pendapat ini didukung oleh rekan setimnya di Barcelona, seperti Raphinha, yang juga melihat kemiripan Yamal dengan Neymar, terutama dalam hal dribbling dan cara berlarinya. Raphinha bahkan mengatakan bahwa Yamal bisa melakukan hal-hal yang tidak terduga dalam dribbling dan gaya bermainnya, seperti yang biasa dilakukan oleh Neymar di puncak kariernya.
Dengan segala atribut luar biasa yang dimilikinya, Lamine Yamal jelas memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu pemain terbaik di dunia, dan meskipun ada perbedaan dalam gaya bermainnya dibanding Messi, dia tetap akan menjadi bintang besar yang akan terus menginspirasi banyak orang.
More Stories
Barca Kembali Menang Besar, Pecahkan Rekor Dengan Mencapai 55 Gol
Barca Asuhan Hansi Flick Diklaim Bisa Melebihi Barca Era Guardiola
Jules Kounde, Pemain Menakjubkan: Performa Meningkat Pesat di Bawah Asuhan Hansi Flick, Raih Hattrick Assist!