Minim Kesempatan Bermain di Arsenal, Gabriel Jesus Pertimbangkan Hengkang pada Januari

CENTRALNESIA – Masa depan Gabriel Jesus di Arsenal kini semakin tidak jelas. Pemain asal Brasil ini dilaporkan semakin dekat dengan pintu keluar dari Emirates Stadium.

Jesus bergabung dengan Arsenal pada tahun 2022 setelah pindah dari Manchester City dengan biaya transfer sebesar 45 juta poundsterling. Ia langsung menunjukkan kualitasnya sebagai andalan di lini depan.

Di musim perdananya, Jesus mencetak 11 gol dalam 26 penampilan di Premier League dan turut membantu Arsenal hampir meraih gelar juara liga. Namun, musim lalu, ia kesulitan untuk mengulang performa tersebut, dengan hanya mencetak satu gol dalam 18 pertandingan setelah Natal.

Jengah Cadangan

Dengan hadirnya Kai Havertz sebagai pilihan utama di posisi penyerang tengah musim ini, kesempatan bermain Jesus pun semakin terbatas. Belum mencetak gol di liga, Jesus hanya tampil sebagai starter dalam enam pertandingan di semua kompetisi.

Menurut laporan media Brasil, UOL, Jesus kini mulai mempertimbangkan masa depannya di klub, mengingat semakin sulitnya mendapatkan menit bermain.

Masuk Daftar Jual

Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa Jesus telah mengalami tahun yang penuh gejolak di belakang layar, termasuk berpisah dengan agen yang sebelumnya mewakilinya setelah terjadi perselisihan hukum. Meski begitu, ia masih memiliki kemungkinan untuk meninggalkan Arsenal pada bursa transfer Januari mendatang jika ada tawaran yang tepat, mengingat Arsenal berencana mengumpulkan dana untuk memperkuat skuad mereka.

Frustrasi Menit Bermain Terbatas

Arsenal sendiri telah lama tertarik pada striker Sporting CP, Viktor Gyokeres, meskipun pemain asal Swedia itu diperkirakan lebih memilih pindah ke Manchester United untuk bereuni dengan mantan pelatihnya, Ruben Amorim.

Dalam sebuah kesempatan, Jesus mengungkapkan rasa frustrasinya dengan kurangnya menit bermain yang ia dapatkan saat ini.

“Saya percaya bahwa tidak hanya saya, tetapi semua pemain, bahkan setiap pemain, ingin mendapatkan lebih banyak menit bermain,” kata Jesus.

“Saya akan berusaha untuk menunjukkannya setiap hari, baik dalam latihan maupun saat mendapat kesempatan bermain, dan melakukan tugas saya dengan harapan sesuatu yang baik akan terjadi.”