November 22, 2024

Sepak Bola Centralnesia

Berita Bola Terbaru Hari ini

Kylian Mbappe Pertimbangkan Pensiun dari Timnas Prancis, Apa Penyebabnya

Kylian Mbappe Pertimbangkan Pensiun dari Timnas Prancis, Apa Penyebabnya

CENTRALNESIA – Situasi antara Kylian Mbappé, Didier Deschamps, dan Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) semakin memanas, dengan ketegangan yang terlihat baik di level timnas maupun klub. Pada Kamis (7/11/2024), Deschamps mengonfirmasi bahwa Mbappé akan absen dalam pertandingan UEFA Nations League melawan Israel dan Italia, menandai kali keempat berturut-turut ia tidak tampil sebagai kapten setelah melewatkan FIFA matchday pada Oktober lalu.

Mbappé, yang berusia 25 tahun, kini sedang menghadapi periode sulit baik di tim nasional maupun di klub. Di level klub, Real Madrid baru saja mengalami kekalahan telak 0-4 dari Barcelona pada 27 Oktober 2024 dan kalah 1-3 dari AC Milan di Liga Champions pada 6 November 2024, dengan kontribusi Mbappé yang terbatas dalam kedua pertandingan tersebut. Kabarnya, Mbappé merasa tidak nyaman dengan peran sebagai penyerang No. 9 di bawah arahan pelatih Carlo Ancelotti, dan ia mengungkapkan ketidakpuasannya dengan gaya permainan Madrid yang tidak sejalan dengan pengalamannya di Paris Saint-Germain (PSG), di mana tim lebih banyak bermain di sekitarnya.

Lebih jauh lagi, jurnalis investigasi Romain Molina melaporkan adanya ketegangan antara Mbappé, Deschamps, dan FFF, dengan Mbappé dan ibunya, Fayza Lamari, merasa bahwa mereka menjadi sasaran kampanye negatif oleh media Prancis. Mbappé merasa bahwa citra buruknya sengaja disebarkan, yang memperburuk hubungan dengan Deschamps dan memperbesar ketegangan di dalam tim nasional.

Molina juga menyebutkan bahwa situasi ini telah mencapai titik kritis, dengan Mbappé mempertimbangkan untuk pensiun dari timnas Prancis. Namun, ia akhirnya memilih untuk memberi dirinya waktu untuk merenung dan mencari solusi. Selain itu, beberapa pemain lain di Timnas Prancis, seperti kiper Mike Maignan, dilaporkan frustrasi dengan perlakuan khusus yang diberikan kepada Mbappé, yang semakin memperburuk ketegangan internal tim.

Meski demikian, Deschamps berencana untuk meredakan ketegangan ini dengan memfasilitasi situasi yang lebih baik bagi Mbappé di Real Madrid dan berharap untuk membawa kembali pemain bintang tersebut ke dalam tim nasional setelah ia menemukan kondisi yang lebih stabil baik di level klub maupun timnas.