December 18, 2024

Sepak Bola Centralnesia

Berita Bola Terbaru Hari ini

Banjir Pemain Luar Negeri di Piala AFF 2024: Ternyata Timnas Indonesia Bukan yang Terbanyak

CENTRALNESIA – Piala AFF 2024 menjanjikan banyak kejutan. Timnas Indonesia, meskipun belum pernah menjuarai turnamen ini, mengisi skuad dengan banyak pemain muda berusia rata-rata 20,9 tahun. Sementara itu, Laos juga turut menyusul dengan menyertakan 15 pemain muda dari 26 pemain yang dipanggil.

Meski mengandalkan pemain muda, peluang Timnas Indonesia untuk mencapai final dan meraih gelar juara sangat terbuka. Tim ini memiliki pemain berpengalaman yang sudah menjadi andalan seperti Asnawi Mangkualam, Muhammad Ferrari, Pratama Arhan, Hokky Caraka, Marselino Ferdinan, dan Rafael Struick, yang diprediksi akan tampil sebagai starter sekaligus mentor bagi para pemain muda.

Jika Indonesia berhasil meraih gelar juara, itu akan mengakhiri penantian panjang sejak 1996. Indonesia pernah dua kali menjadi runner-up dalam enam edisi Piala AFF: 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan 2020. Piala AFF 2024 dimulai pada 8 Desember dan berakhir pada 5 Januari 2025. Indonesia tergabung di Grup B dan akan menghadapi Myanmar pada 9 Desember 2024.

Thailand, sebagai juara bertahan dengan tujuh gelar, akan menjadi pesaing kuat. Mereka memperkuat skuad dengan pemain-pemain luar negeri yang berpengalaman.

Piala AFF 2024 semakin menarik karena semakin banyak pemain luar negeri yang menjadi andalan di timnas masing-masing. Berikut adalah rincian pemain luar negeri yang memperkuat tim-tim di Piala AFF 2024:

Grup A

  • Thailand: Thailand membawa empat pemain yang berkarier di luar negeri, yaitu Nicholas Mickelson (OB Odense/Denmark), Supachok Sarachat (Consadole Sapporo/Jepang), Ekanit Panya (Urawa Red Diamonds/Jepang), dan Patrik Gustavsson (Nara Club/Jepang).
  • Malaysia: Harimau Malaya mengandalkan satu pemain luar negeri, Dion Cools, yang bermain di Liga Thailand bersama Buriram United. Tim ini juga memperkuat skuad dengan sejumlah pemain naturalisasi.
  • Singapura: Singapura tetap mengandalkan pemain lokal tanpa pemain naturalisasi atau luar negeri, yang bisa menjadi langkah berisiko namun juga berani.
  • Kamboja: Kamboja mengandalkan satu pemain luar negeri, Lucca Lim dari Melville United, Selandia Baru.
  • Timor Leste: Timor Leste juga mengandalkan pemain domestik, meski memiliki satu pemain luar negeri, Paulo Gali, yang bermain untuk PSIS Semarang.

Grup B

  • Vietnam: Meskipun tidak memiliki pemain luar negeri, kualitas pemain lokal Vietnam sangat diandalkan oleh pelatih Kim Sang-sik.
  • Indonesia: Timnas Indonesia, yang didominasi pemain muda, diperkuat oleh sejumlah pemain luar negeri seperti Ronaldo Kwateh (Muangthong United), Pratama Arhan (Suwon FC), Marselino Ferdinan (Oxford United), Rafael Struick (Brisbane Roar), dan Asnawi Mangkualam (Thai Port FC).
  • Filipina: Filipina mengandalkan banyak pemain luar negeri, seperti Dylan Demuynck (Zulte Waregem/Belgia), Bjorn Martin Kristensen (Aalesunds FK/Norwegia), dan Zico Bailey (New Mexico United/Amerika Serikat).
  • Myanmar: Myanmar memperkuat tim dengan empat pemain luar negeri, yakni Soe Moe Kyaw (Tiffy Army/Kamboja), Maung Maung Lwin (Lamphun Warriors/Thailand), Aung Kaung Mann (Kelantan Darul Naim/Malaysia), dan Thiha Zaw (Nagaworld/Kamboja).
  • Laos: Laos mengandalkan dua pemain luar negeri, Phoutthasay Khochalern (Thap Luang United/Thailand) dan Bouphachan Bounkong (Svay Rieng FC/Kamboja), di samping pemain muda berbakat mereka.

Piala AFF 2024 semakin kompetitif dengan semakin banyaknya pemain luar negeri yang memperkuat tim masing-masing, menjadikannya ajang yang semakin menarik untuk disaksikan.