November 8, 2024

Sepak Bola Centralnesia

Berita Bola Terbaru Hari ini

Anak-Anak Maradona Dirikan Yayasan untuk Menghormati Sang Legenda

Anak-Anak Maradona Dirikan Yayasan untuk Menghormati Sang Legenda

CENTRALNESIA – Anak-anak dari legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona, mendirikan yayasan yang didedikasikan untuk mengenang warisan sang ayah. Yayasan ini, yang dipimpin oleh Dalma Maradona dan empat anak Maradona lainnya, bertujuan untuk menjaga memori dan nilai-nilai yang diwariskan oleh sosok ikonik tersebut. Salah satu upaya konkret yayasan ini adalah mendirikan tugu peringatan bernama “M10 Memorial” yang dijadwalkan dibuka pada tahun 2025 di kawasan wisata Puerto Madero, Buenos Aires.

M10 Memorial: Destinasi untuk Mengenang Maradona

Tugu M10 Memorial akan dibangun di lahan seluas 1.000 meter persegi dan direncanakan menjadi daya tarik yang dapat menarik hingga satu juta pengunjung per tahun. Area ini akan digratiskan bagi warga Argentina, dengan kesempatan bagi pengunjung untuk memberikan sumbangan yang nantinya bisa digunakan untuk memasang foto mereka di “dinding pusaka” di lokasi tersebut. Dalma Maradona menyatakan bahwa keluarga mereka ingin Maradona tetap dekat dengan masyarakat yang begitu mencintainya, sehingga para penggemar dapat memberikan penghormatan dengan membawa bunga ke memorial tersebut.

Pemindahan Jenazah Maradona ke Mausoleum Memorial

Pada awal bulan ini, pengadilan Argentina memberikan izin untuk memindahkan jenazah Maradona dari pemakaman ke sebuah mausoleum yang akan dibangun di M10 Memorial. Dengan pemindahan ini, para penggemar dan wisatawan akan memiliki kesempatan untuk mengunjungi tempat peristirahatan terakhir Maradona, yang diakui sebagai salah satu idola terbesar Argentina.

Warisan dan Kehidupan Kontroversial Maradona

Diego Maradona meninggal dunia pada November 2020 di usia 60 tahun, dalam proses pemulihan dari operasi otak akibat pembekuan darah. Hidupnya tidak hanya diwarnai oleh pencapaian luar biasa di lapangan sepak bola tetapi juga perjuangan melawan kecanduan kokain dan alkohol. Maradona meninggal karena serangan jantung di tempat tinggalnya di Buenos Aires, dua pekan setelah menjalani operasi.

Meski demikian, pihak pengadilan Argentina juga sempat melakukan investigasi terkait kondisi kesehatannya untuk memastikan bahwa tidak ada penyebab lain yang turut mempengaruhi kematiannya.

Harapan Yayasan Maradona

Yayasan Maradona ini diharapkan menjadi pengingat akan sumbangsih Maradona bagi dunia sepak bola, sekaligus memberikan ruang bagi masyarakat yang ingin mengenang sang legenda. Dengan inisiatif ini, anak-anak Maradona berharap dapat mengabadikan nilai-nilai, pencapaian, dan perjuangan hidup sang ayah yang dikenal dan dicintai masyarakat Argentina serta para penggemar sepak bola di seluruh dunia.